JRBL INDONESIA | 25-Oct-2012

Penyematan Hadiah Runner Up JRBL 2012 Secara Simbolis di Sritex Arena Solo
Pelatih Espenero Nur Satya Tri Utomo selaku guru olah raga SMP Negeri 2 Jatiroto dengan jantan mengakui kekalahan ini dan cukup puas dengan menjadi Runer Up kejuaraan JRBL solo series 2012. Menurutnya, perbedaan kualitas pemain sangat terasa. Terutama postur tubuh lawan yang sedikit diatas pemain Espenero. ”Dari fisik dan juga teknik kita sangat jauh berbeda dengan mereka. Postur KK besar-besar dan ideal. Inilah yang membuat kita susah mencari ruangruang untuk membongkar defence mereka,” beber Nur. Meski kalah, Nur memuji penampilan anak didiknya di lapangan. ”Bagi kami ini sudah lebih dari cukup. Sebab, dari awal kita memang tidak pasang target apa-apa. Dan Tuhan belum memberi kesempatan kita untuk menjadi juaranya,” ujarnya. Sementara, Espenero mendapat obat pelipur lara. Kapten Anggung Santoso dinobatkan sebagai MPV putra. Tak hanya itu, dua sekolah ternama di Semarang, SMA Karang Turi dan SMA Terang Bangsa berniat untuk merekrutnya. ”Kita juga senang sebab dengan mengikuti ajang semegah ini, pemain andalan kita (Anggung) akhirnya berhasil dilirik tim jawara DBL SMA Karang Turi dan Terang Bangsa Semarang. Saat ini Anggung masih meminta saran dari saya soal tawaran itu,” ungkap Nur.